Rabu, 02 November 2016

Puisi PSHT

Hai...penduduk bumi..
Sudah sampaikah kabar ini ditanahmu??....
bahwa E ang ku telah menyepuh tulang bumi ini dengan
mantranya,
''ning...nang...ning..gung..."
hening tenang arsaning gusti kang maha agung.
Sebuah mantra agung tanpa abjad dan suara,
sebuah ilmu tanpa bahasa telah diwariskan kepadamu,
yaitu sinar didalam jantung hatimu...
Eang berwasiat kepadamu,
robeklah kesombonganmu...
akan kau temui bangkai busuk perasaan yg perlahan memanggil
maut untuk saraf budimu..
tengok kejumawahanmu, akan kau temui keningkratan nafsu
dan ketinggian yang hanya ilusi agar kalian jatuh tersungkur
kedalam penyiksaan dari tempat yang sangat tinggi.
Wahai...cucuku yg indah budimu.
Yang tak terkecoh kedinastian,
yang jiwa besarmu tak terkurung dalam kekubuan.
Engkau sudah sangat cerdas melihat penggolongan sebagai
karya ilmu keegoisan...
Engkau tetap menjadi nurani, tak membatasi siapa yg engkau
terangi...
Engkaulah Satria Pandita Nyata.
Walau tertatih-tatih lakumu .....namun tak terhalang batas
perhentian,
kau mencari ujung utara yg berpuncak didalam jiwa.
Menemukan qalam didalam dada.
Mengerti hakekat kebijaksanaan adalah sari pathi segala ilmu,
intisari segala hikmah dan samudra hening lautan hidayah.
Engkau telah mengetahui Kebijaksanaan adalah Daya Rasa
Sejati. Sebagai pusakamu menahlukan bumi sangar yang dihuni
para sengkuni.
Engkau telah menerima aliran kecerdasan tuhan,
kedalam lubuk hatimu yang terdalam.
Tak lg perasaanmu menjadi racun kemanusiawianmu,
tak mampu lg ilmu kebenaran hanya membuatmu merasa benar,
yang membuat manusia tampak seperti raja bermahkota besi
berkarat.
Kau telah mengerti arti kesederhanaan, , ,sebuah kesaktian
kekosongan abdi atas tingginya ilmu penghambaan merunduk
dalam kewibawaan tuhan.
Alam telah mewasiatkan pengetahuan ini sebelum hari tercipta.
Bahwa engkau adalah Cahaya Surga yang jatuh kebumi,
dan engkau terilhami.

Makam KI AGENG SUERYODWIRYO


Mars PSHT

MARS PSHT
Setia Hati Terate Pembina Persaudaraan
Semboyan Kami Bersama Bersatu Teguh Jaya
Mengabdi Nusa dan Bangsa Dengan Tulus Ikhlas
Menjunjung Tinggi PancasiLa Demi Indonesia Raya
Jayalah Setia Hati Terate Sepanjanglah Masa
Jayalah Setia Hati Terate Sepanjanglah Masa

Keberan antara SH TERATE 1922 dan SH WININGO 19??

Di SH Panti tidak mengenal jurus keramat juga
tidak mengenal jurus dasar ataupun AA seperti di
SH Tunas Muda jadi Jangan terlalu yakin dengan
omongan pendiri SH Tunas Muda (Suwarno)
seolah olah sama dgn Panti justru kalau ditinjau
dari sarat pengecerannya lebih mirip SH Terate
seperti Mori, daun sirih, ayam jago, uang mahar
dll, Sekali lagi kalau ada orang SH Tunas Muda
yang mengatakan ada hubungan dengan SH
Panti, pernah sowan ke Panti itu bohong besar.
bahkan setelah berdirinya SH Tunas Muda,
pendirinya (Suwarno) tidak berani lagi datang ke
Panti. soalnya pada waktu orang panti dengar/
tau P. Warno mendirikan/melatih pemuda di desa
winongo (sumur bor) kerap kali dipanggil al oleh
Pak Ngalimun (SH Panti) tapi dasar keras kepala,
akhirnya dibiarkan sampai sekarang. SH Tunas
Muda didirikan pada tahun 1965 jadi salah besar
menggunakan tahun dari Eyang Suro Dwirjo
1903. SH Tunas Muda menggunakan tahun 1903
hanya untuk mendompleng popularitas agar cepat
terkenal. Dengan melihat Tahun kalau SH Tunas
Muda benar bebar dari Eyang Suro seharusnya
Suwarno meninggal hampir bersaman dengan
Eyang Hardjo Utomo karena Eyang Hadjo utomo
langsung dari Eyang Suro sendiri nyantriknya dan
menjadi murid kinasih. Marilah melihat sejenak
SH Eyang Suro berdiri pada tahun 1903
seharusnya P.Suwarno kalau bener mengaku
menjadi murid Eyang Suro paling tidak sudah
berumur 20 tahun dan meninggal pada tahun
2009, pertanyaanya apa benar umur p. Suwarno
130 tahun. Cobalah melihat dari silsilah tahun ini
betapa MURTADNYA menggunakan Nama dari
Eyang Suro. Melihat dari sejarah ini sudah jelas
SH Tunas Muda bukan dari Eyang Suro Mereka
hanya memanfaatkan nama dari Eyang Suro
untuk mencari Popularitas dan Simpatisan.
Semoga seklumit ini bisa menyadarkan bagi
mereka yang hanya bisa mengaku-ngaku dan
juga menyadarkan bagi yang belum masuk ikut
mereka.
Perlu diketahui SH Panti tidak mengenal Suran
Agung tapi mengenal Suran saja. SH Panti tidak
punya simbol (simbolnya ada pada dirinya masing
masing). Tidak ada sesepuh SH Panti yang
namanya Bpk Kusni. maaf orang SH Tunas muda
jangan ngawur. Ni saya beritahu istilah pengasuh
itu diberikan setelah ada undang undang
keormasan th 1987 waktu itu Juru Kecer /
Pengesuh (Bukan Pengasuh) SH Panti (RM
Soemakto alm) geram dengan pemakaian nama
nama yang menyangkut SH Panti sehingga SH
Tunas Muda masuk IPSI dan SH Panti masuk
Paguyuban sehingga di akte Notaris namanya
menjadi Paguyuban Persaudaraan Setia
Hati.Tahun 1964 SH Panti tidak pernah
mengalami kemunduran bahkan memang SH
Panti tidak boleh mempromosikan diri. sampai
sekarangpun belum tentu dalm 1 th
melaksanakan pengeceran lebih dari 2 orang. Jadi
jelas SH Panti tidak pernah mengijinkan atau
memberi pengakuan. Penerimaan anggotanyapun
juga tidak ditangguhkan kepada SH Tunas Muda
atau lainnya tetapi siapapun boleh masuk menjadi
saudara bahkan disini ada dari bebrapa
perguruan. Untuk bisa menjadi juru kecer di SH
Panti juga tidak sembarangan ada syarat-syarat
tertentu. tidak bisa seorang este trap (tk 1 di
Panti) karena sesuatu hal/ menghindari
kepunahan atau yang lainnya terus melanjutkan
pengeceran, terus apa yang akan diberikan ?
Klo ingin tau Silsilah Juru Kecer di SH Panti ni :
1. Eyang Soerodiwirjo alm.
2. Bpk Bupati Koesnendar alm (Pakpuhnya Mas
Imam Kusupangat SHT) beliau hanya ngecer 1
Orang yaitu Sri Pakualam.
3. Bpk Hadi Soebroto alm dan Bpk Karyadi alm
bersama sama.
4. Bpk RM Soemakto alm.
5. Bpk. Koes Subakir ( Mas Cuk ) hingga
sekarang.
Kesemua Juru Kecer ini sudah mencapai tataran
Derde Trap ( Tk III di Panti ) terpilih dari derde
traper yang ada. Jadi tidak ngawur. Perlu
diketahui sebagian besar anggota SH Panti itu
justru tidak berdomisili di Winongo itu sejak dari
dulu. penulis sendiri juga heran ! contoh mas Cuk
sendiri berdomisili di jalan Barito Madiun.
Tingkatan di SH Panti :
1. Este trap (Tk 1 )
2. Tweede trap (Tk 2)
3. Derde trap (Tk 3)
Sekian, penulis mohon maaf jika ada yang
tersinggung, kami komentar karena nama SH
Panti dibawa bawa yang informasinya tidak
benar. tanpa tendensi apa apa SH Terate lebih
kesatria berani menunjukkan jati dirinya yang
sesungguhnya kami sangat menghargai itu
mudah mudahan diikuti oleh SH lainnya. Salam
Persaudaraan !!!!!!!!

Sejarah psht saat periode perintisan

PSHT SAMPIT ( PROVINSI KALIMANTAN
TENGAH)
Sejarah PSHT
Sejarah PSHT saat periode perintisan ,
pembaharuan , pengembangan dan go
internasional :
A. Periode Perintisan
Dalam kilas perjalanan sejarah,
Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT)
merupakan sebuah organisasi
‘’Persaudaraan’’ yang bertujuan membentuk
manusia berbudi luhur tahu benar dan
salah dan bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa dalam jalinan persaudaraan kekal
abadi.
Organisasi ini didirikan pada tahun 1922
oleh Ki Hadjar Hardjo Oetomo di Desa
Pilangbango, Madiun (sekarang Kelurahan
Pilangbango, Kecamatan Kartoharjo, Kota
Madiun). Ki Hadjar Hardjo Oetomo adalah
siswa kinasih dari Ki Ageng Soerodiwirjo
(pendiri aliran pencak silat Setia Hati atai
dikenal sebagai aliran SH). Ia juga tercatat
sebagai pejuang perintis kemerdekaan
Republik Indonesia.
Di awal perintisannya, perguruan pencak
silat yang didirikan Ki Hadjar ini diberi
nama Setia Hati Pencak Sport Club (SH PSC).
Semula, SH PSC lebih memerankan diri
sebagai basis pelatihan dan pendadaran
pemuda Madiun dalam menentang
penjajahan. Untuk mensiasati kolonialisme
perguruan ini beberapa kali sempat berganti
nama, yakni, dari SH PSC menjadi Setia Hati
Pemuda Sport Club. Perubahan makna
akronim ‘’P’’ dari ‘’ Pencak’’ menjadi
‘’Pemuda’’ sengaja dilakukan agar
pemerintah Hindia Belanda tidak menaruh
curiga dan tidak membatasi kegiatan SH
PSC. Pada tahun 1922 SH PSC berganti nama
lagi menjadi Seti Hati Terate. Kabarnya,
nama ini merupakan inisiatif Soeratno
Soerengpati, siswa Ki Hadjar —- yang juga
tokoh perintis kemerdekaan berbasis Serikat
Islam (SI).
B. Periode Pembaruan
Sementara itu, Proklamasi Kemerdekaan
yang dikumandangkan Soekarno – Hatta
pada tanggal 7 Agustus 1945 membawa
dampak perubahan bagi kehidupan bangsa
Indonesia. Kebebasan bertindak dan
menyuarakan hak serta menjalankan
kewajiban sebagai warga negara terbuka
lebar dan dihargai sebagaimana mestinya.
Atas restu dari Ki Hadjar Hardjo Oetomo,
pada tahun 1948, Soetomo Mangkoedjojo,
Darsono dan sejumlah siswa Ki Hajar,
memprakarsai terselenggaranya konferensi
pertama Setia Hati Terate. Hasilnya; sebuah
langkah pembaharuan diluncurkan. Setia
Hati Terate yang dalam awal perintisannya
berstatus sebagai perguruan pencak silat di
rubah menjadi “organisasi persaudaraan”
dengan nama “Persaudaraan Setia Hati
Terate”.
Mengapa langkah pembaharuan itu
ditempuh? Alasannya, pertama agar
organisasi tercinta kelak mampu
mensejajarkan kiprahnya dengan perubahan
zaman dan pergeseran nilai-nilai komunitas
yang melingkupinya. Dengan mengubah
organisasi dari yang bersifat “paguron”
menjadi organisasi yang bertumpu pada
“sistem persaudaraan”, berarti gaung
pembaharuan telah dipekikkan dan proses
perubahan telah di gelar. Yakni perubahan
daya gerak organisasi dari sistem tradisional
ke sistem organisasi modern. Dan organisasi
modern inilah yang kelak diharapkan
mampu menjawab tantangan kehidupan
yang semakin kompleks.
Alasan kedua; agar organisasi yang
dibidaninya itu nantinya tidak dikuasai dan
bergantung pada orang-perorang sehingga
kelangsungan hidup organisasi dan
kelestariannya lebih terjamin.
Menyelaraskan perubahan era, dari era
penjajahan ke era kemerdekaan, dalam
konggres pertama SH Terate yang digelar
tahun 1948, tiga butir pembaharuan
dilontarkan.
1. Merubah sistem Organisasi dan
Perguruan Pencak Silat (paguron) menjadi
“Organisasi Persaudaraan dengan nama
Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT)”
2. Menyusun Anggaran Dasar (AD) dan
Anggaran Rumah Tangga ( ART ) yang
pertama.
3. Mengangkat Soetomo Mangkoedjojo
sebagai ketua.
Makna kata persaudaraan dalam paradigma
baru PSHT ini adalah persaudaraan yang
utuh. Yakni suatu jalinan persaudaraan
yang didasarkan pada rasa saling sayang
menyayangi, hormat menghormati dan
saling bertanggung jawab. Persaudaraan
yang tidak membedakan siapa aku dan siapa
kamu. Persaudaraan yang tidak terkungkung
hegomoni keduniawian (drajat, pangkat dan
martabat) dan terlepas dari kefanatikan
SARA (suku, agama, ras dan antar
golongan).
Soetomo Mengkoedjojo menyelesaikan masa
bhaktinya sebagai Ketua PSHT pada tahun
1974. Pada periode ini perkembangan PSHT
mulai melebar keluar wilayah Madiun.
Tercatat, (5) cabang diluar Madiun berhasil
didirikan. Antara lain di Surabaya,
Jogjakarta, dan Solo.
C. Periode Pengembangan
Gaung pembaharuan yang telah dipekikkan
lewat konferensi (semacam musyawarah :
MUBES) SH Terate di Pilangbango, Madiun
itu dengan arif diakui sebagai era baru
perjalanan roda organisasi. Era perubahan
gerak organisasi dari tradisional ke
organisasi modern. Konsekuensi dari
perubahan tersebut, salah satu diantaranya
adalah dengan mengentalkan komitmen
pengembangan organisasi agar semakin
maju, berkembang dan berkualitas.
Kiprah Persaudaraan Setia Hati Terate
dalam memvisualisasikan dirinya pada
komitmen itu bisa dilihat melalui salah satu
upaya saat berusaha mengembangkan
sayapnya, merambah ke luar daerah. Dan
masyarakat yang menjadi fokus
pengembangannya pun cukup heterogen,
mulai dari masyarakat papan atas sampai
masyarakat di papan paling bawah. Tak
heran, jika Persaudaraan Setia Hati Terate
lantas mendapat sambutan cukup hangat
dari segenap lapisan masyarakat.
Kesepakatan menjadikan daya gerak
organisasi bertumpu pada “sistem di P.
Jawa, tapi merambah ke luar jawa. Selama
itu pula, cabang PSHT yang semula hanya 5
cabang bertambah menjadi 46 cabang.
Sepeninggal RM Imam Koesoepangat,
tepatnya tanggal 16 November 1987, praktis
beban dan tanggung jawab tongkat
kepemimpinan PSHT beralih ke pundak Mas
Tarmadji. Ibaratnya dua tanggung jawab
yang semula ditanggung berdua, kini harus
diemban sendiri. Meski begitu, ternyata Mas
Tarmadji mampu. Terbukti berkat solidnya
sistem koordinasi antar jajaran pengurus
dan kadang tercinta, PSHT berhasil melesat
ke kancah paradigma baru.
Selain memprioritaskan pengembangan
sektor ideal, dia menggebrak lewat program
pembangunan sarana dan prasarana fisik
organisasi. Ditengah kesibukan memimpin
banyak lembaga sosial kemasyarakatan —
sebab, selain sebagai Ketua Umum PSHT H.
Tarmadji Boedi Harsono, SE, juga tercatat
sebagai ketua Hiswana Migas, Ketua Ikatan
Persaudaraan Haji Indonesia Kota Madiun,
Direktur Kelompok Bimbingan Ibadah haji
Al-Mabrur, dan masih banyak lagi
organisasi yang dipimpin, Meski begitu,
terbukti Mas Tarmadji mampu
memperkokoh eksistensi PSHT, tidak saja di
bidang pengembangan sarana dan
prasarana phisik organisasi, tapi juga
pengembangan cabang.
Melengkapi keberadaan PSHT, didirikan
sebuah yayasan yang diberi nama Yayasan
Setia Hati Terate. Dalam perkembangannya
Yayasan Setia Hati Terate berhasil
menelorkan kinarya monumental berupa
lembaga pendidikan formal berupa Sekolah
Menengah Industri Pariwisata Kusuma
Terate (SMIP) dengan akreditasi diakui,
SMIP Kusuma Terate telah berhasil
mencetak siswa-siswinya menjadi tenaga
terampil dibidang akomodasi perhotelan.
Sementara untuk mendukung kesejahteraan
anggotanya Yayasan Setia Hati Terate juga
mendirikan lembaga perekonomian berupa
Koperasi Terate Manunggal. Disamping telah
memiliki aset monumental berupa
Padepokan PSHT yang berdiri di atas tanah
seluas 12.290 M2, di Jl. Merak Nambangan
Kidul Kota Madiun, organisasi ini juga
terdukung sejumlah asset lain yang
diharapkan mampu menyelaraskan diri
dengan era globalisasi.
Data terakhir menyebutkan, Persaudaraan
Setia Hati Terate kini telah memiliki 200
cabang yang tersebar di Indonesia serta 67
komisariat Perguruan Tinggi dan beberapa
Komisariat Luar Negeri. Total jumlah
anggota mencapai 1,5 juta lebih.
D. Go International
Ketika Mas Tarmadji Boedi Harsono, S.E dan
Drs. Marwoto memimpin organisasi, kepak
sayap perkembangan PSHT melesat pesat
tidak hanya di dalam negeri, tapi merambah
ke luar negeri. Dengan kiat PSHT Must Go
International, Tarmadji berhasil
melambungkan nama PSHT di kancah
percaturan kultur dan peradaban dunia.
Tercatat ada beberapa komisariat luar
negeri yang berhasil dikukuhkan. Masing-
masing, Komisariat PSHT Bintulu, Serawak,
Malaysia, Komisariat Holland/Belanda,
Komisariat Timor Loro Sae, Komisariat
Hongkong ,Komisariat Moskow , Mesir ,
Australia , dll.
Dengan demikian tekad mengemban misi
sekaligus juga amanat organisasi
sebagimana yang termaktub dalam
mukaddimah Anggaran Dasar Persaudaraan
Setia Hati Terate. Yakni : ……akan mengajak
serta para warganya menyingkap tabir/tirai
selubung hati nurani dimana “Sang Mutiara
Hidup” bertahta (Baca : Mukkaddimah
Anggaran Dasar Persaudaraan Setia Hati
Terate).

Cerita PSHT 1

Komunitas Setia Hati

Rabu, 14 Desember 2015
Team Setia Hati di 23.26
CERITA PSHT 1
ini adalah cerita nyata saya ketika melatih adik2 siswa
PSHT.malam itu waktu sudah menunjukan pukul 03.00,sekitar
80 siswa dr sabuk hitam,njambon,hijau,& putih sesudah berdoa
& salaman mereka ganti baju & bersiap-siap pulang.mereka
pulang dgn dgn membawa peralatan latihan yg digunakan.tp
salah satu siswa saya yg bernama Rizda(perempuan,18tahun)
mendekati saya,Rizda adlah siswa saya yg plg cerewet dalam
bertanya tentang ke SH an.kemudian saya mulai menyapanya.
Saya : ada apa Riz,kok blm pulang?(tanya saya)
Rizda : mas,banyak organisasi pencak silat lain benci pd
PSHT,memangnya knp mas?(sambil mencangklong tasnya &
duduk di samping saya)
saya : itu cm oknum neng,semua pencak silat pd dasarnya
mengajarkan kebaikan.(jawab saya tenang)
Rizda : tp mereka banyak yg tdk akur krn pencak silat
mas,mereka berkelahi membela perguruannya krn
perguruannya saling olok?(tanya rizda dgn ngotot)
Saya : ya itulah bodohnya mereka,mereka saling olok seolah-
olah perguruan mereka yg plg “SUPER”,yg plg HEBAT,yg pling
TUA,& masih banyak lg.berprinsip itu blh saja tp jgn
fanatik,krn fanatik itu ciri orang bodoh.(sambil melihat
mukanya,dalam hati berkata”cerewet bgt ni anak”)
Rizda : ooowww,gt ya mas,tp gmn mas dgn pencurian2 rahasia
yg nantinya di beber ke masyarakat.seperti Sumpah
contohnya,banyak yg sudah mengetahuinya.(tanyanya sambil
mengangkat alisnya)
Saya : apakah sumpah itu termasuk keilmuan PSHT yg wajib di
rahasiakan,tdk kan?sumpah bkn suatu rahasia bagi
PSHT,malah seharusnya kamu senang kalau org2 tahu sumpah
kita,itu tandanya PSHT sangat di perhatikan.(jelas saya
kepada rizda)
Rizda : mas,apakah PERSAUDARAAN SETIA HATI TUNAS MUDA
itu musuh bebuyutan PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE?
(tanya rizda dengan sedikit lirih)
Saya : kenapa u bilang seperti itu riz?(tanya saya cepat)
Rizda : ya karena banyak anggotanya yg bermusuhan.
(jelasnya)
Saya : riz bknnya dlm ke SH an sdh di terangkan bahwa semua
pencak silat aliran SETIA HATI adlh saudara.kamu ingat apa
pesan Eyank Suro yg terakhir?(tanya saya pd Rizda)
Rizda : inget mas,”supaya saudara SH bersatu hati,rukun lahir
& bhatin”.(jawabnya dgn polos)
Saya : benar sekali,jd yg merasa bahwa dia belajar ilmu SH &
apalagi yg merasa cucu dr Ki Ngabehi Suro Diwiryo harus bs
menjalankan amanah Eyank yg terakhir.(jelas saya)
Rizda : tp kenapa PSHTM memakai selendang kuning mas,tdk
memakai MORI?malah terlihat seperti bkn pesilat,masak
pesilat pakai sabuk warna kuning.(tanyanya ingin tahu)
Saya : Riz,apakah Mori itu harus di perlihatkan di muka
umum,tdk kan?mori itu sebagai media selalu mengingat tuhan
& kematian Riz.kalau kamu bilang kenapa malah pakai sabuk
kuning & tdk seperti pesilat itu salah,kamu sendiri kemarin jg
pakai sabuk Njambon(merah muda) apakah kamu jg mau di
bilang tdk seperti pesilat.mereka memakai warna kuning pasti
ada filosofinya,seperti sabuk Njambon,org yg melihat psti
koment “pesilat kok sabuk’e pink?”,tp mereka belum tahu
kenapa kita pakai sabuk Njambon,kenapa gak merah
sekalian,kan semua ada filosofinya.(jelas saya)
Rizda : jd selama ini anggapan rizda salah mas.(tanyanya
sambil menatap saya sambil menunggu jawaban)
Saya : ya jelas salah.(jawab saya cepat)
Rizda : mas apakah kedua SH yg berseteru itu bisa berdamai.
(tanya rizda dgn nada berharap)
Saya : yg berseteru bkn SHnya riz,tp anggotanya/
oknumnya.ya selama mereka bisa menghargai perbedaan
perdamaian psti bs terwujud.(jawab saya)
Rizda : mas,sebenarnya SH itu apa?(tanyanya lg dgn mata yg
memancarkan rasa ingin tahu)
Saya : banyak org yg menjabarkan apa itu SH,tp SH itu kalau
menurut pemahamanku adalah suatu ajaran budi pekerti luhur
yg menitik beratkan pada HATI SANUBARI,krn hati itu tdk
akan menjerumuskan kita,banyak orang yg bilang OJO SELAK
KARO BHATINE,tp yg mengucapkan sendiri antara HATI &
MULUT tdk sama,hati bicara benar & jujur,tp mulut masih mau
mau berbohong.(jelas saya sejauh yg saya tahu)
Rizda : agama apa sih mas yg mendasari SH?(tanyanya)
Saya : SH itu terbuka untuk semua agama riz,bkn hanya satu
agama saja.(jawab saya menjelaskan)
Rizda : jd diperbolehkan bljar SH mas walaupun tdk mempunyai
agama?(tanyanya dgn mengernyitkan kening)
Saya : tentu saja,apakah seorang manusia SH diwajibkan
memeluk agama?tdk,memeluk agama atau tidak itu adalah HAK
ASASI mereka.(jelas saya)
Rizda : lho?kalau tdk di wajibkan beragama bagaimana mereka
mengenal Tuhan.(tanyanya bingung)
Saya : nha itulah SH,kita tdk diwajibkan memeluk agama,tp
lewat SH kita akan mengenal siapa Tuhan kita.(jelas saya)
Rizda : caranya?(tanyanya cepat)
Saya : ya pelajari ilmu SH dgn serius,cari & gali terus.sudah
malam sebaiknya kamu pulang.kpn2 disambung lg. .(jelas saya
sambil mengusap kepalanya yg berambut panjang sampai
pinggang)
Rizda : iya mas,saya pamit pulang dulu.(sambil mencium
tangan saya sebagai bukti menghormati pelatihnya)
Saya : hati2 dijalan.(pesan saya)
Malam itu setelah Rizda pulang saya berbaring di depan rumah
sambil menyalakan rokok.saya berpikir,betapa susahnya
menjadi orang SH,bahkan saya yg lancar memberi jwban
tentang SH kpd siswa saya merasa bahwa saya blm bisa
disebut orang yg berSH.HATI memang tdk bisa ditutupi dgn
kebohongan.
Bersambung.....

Senin, 31 Oktober 2016

Manusia dapat di hanjurkan, manusia dapat di matikan, tetapi manusia tidak bisa di kalahkan selama manusia masihber SH pada dirinya. Lampers22

Rabu, 19 Oktober 2016

Bocah newbie

Panduan Bermain Loong Craft Bagi Teman -
Teman Yang Kebingungan
Loong Craft adalah permainan aksi MMORPG yang dibuat oleh Ujoy, sebuah
perusahaan game Cina. Panduan ini akan membantu para pemula di awal
mereka untuk menjadi seorang Panglima atau Kaisar dari game ini. Permainan
ini dimainkan lebih dari 10 juta pemain dan yang menjadikan game MMORPG
ini nomor 1 di Malaysia, China, dan Taiwan. Game ini sekarang dalam SEA
(Asia Tenggara) dan mengharapkan menjadi nomor satu juga.
Ini adalah permainan strategi real-time di mana Anda perlu untuk pertempuran
dengan negara lain (mirip dengan perang guild) untuk bertahan hidup. Ada
sistem suara yang sangat berguna ketika ada perang negara, di mana Anda
tidak perlu mengetik dan hanya perintah rekan tim Anda.
Fitur Game
Perang negara
Perang Negara adalah sistem inti dari permainan. Perang Negara dimulai
pukul 8.00 WITA dan berlangsung selama 30 menit. 6 negara akan dibagi
menjadi 3 kelompok. Dalam setiap kelompok, 1 negara akan menjadi sisi
menyerang sementara yang lain akan menjadi sisi membela. 2 negara akan
melawan satu sama lain sesuai dengan waktu yang telah diberikan.
Sistem Dungeon
Telah lama diketahui bahwa dungeon adalah cara yang bagus untuk
mendapatkan EXP agar naik level dan mendapatkan item. Namun tidak seperti
RPG biasa, dungeon di Loong Craft berisi berbagai misi solo dan team di
ruang bawah tanah. Masing-masing memberikan pengalaman menarik yang
berbeda.
Sistem Guild
Anda dapat membangun guild Anda sendiri atau bergabung dengan guild yang
sudah ditetapkan oleh orang lain.
Banyak sistem termasuk misi guild, kontribusi guild, Guild manor menunggu di
antarmuka Guild. Anda juga dapat meningkatkan CP Anda dengan
menyelesaikan misi guild.
Sistem negara
Ada 6 negara dalam permainan. Anda harus memilih salah satu di antara
mereka ketika Anda sedang menciptakan karakter Anda dan mengabdikan diri
untuk negara dalam perjalanan anda nanti. Bergabung dengan perang negara
dan menyelesaikan quest negara sesuai dengan negara Anda pilih. Ada berbagai
sistem yang menarik dalam antarmuka Negara. Anda bahkan dapat mengklaim
gaji harian dan dipromosikan di jajaran pengurus negara.
Sistem chatting
Ketika dalam Perang Negara, bagaimana Anda berkomunikasi dengan sekutu
Anda memainkan peran penting dalam hasil perang. Loong Craft memungkinkan
Anda untuk menggunakan voice chat untuk berbicara dengan teman-teman
Anda di kotak chat. Tekan dan tahan tombol suara untuk berbicara dan
lepaskan untuk mengirim pesan suara.
Panduan karakter
Ada empat karakter yang dapat dimainkan pada saat ini.
Prajurit unggul sebagai perlindungan garis depan.
WARIORS memiliki serangan fisik jarak dekat. Mereka pandai bertarung di
depan dan menjaga rekan satu tim mereka.
Sebuah lancer yang bertempur dengan tombak untuk memerangi pertempuran
jarak dekat yang efektif. Lancer memiliki Critical yang besar dan dapat dengan
mudah mengejar serta cepat menyerang musuh.
LANCERS adalah penyerang magic jarak dekat. Mereka terkenal sebagai penyerang
yang baik dan fleksibel.
Sebuah taktik yang baik harus tahu bagaimana melindungi diri dari serangan
dan menjaga HP.
Taktik berkisar serangan sihir. Mereka pandai menahan diri dan menahan
musuh.
Jika Anda lebih memilih kelas yang dapat melancarkan serangan yang berkisar
besar, pemanah akan menjadi pilihan yang baik.
ARCHER adalah penyerang fisik dan mereka dapat membuat kerusakan yang
besar dari jarak jauh. Mereka suka menembus pertahanan musuh.
Tips Berguna Dan Trik
Masuk selama 2 hari berturut-turut untuk menerima lv 30 armor langka.
Masuk selama 3 hari berturut-turut untuk menerima sayap kapak.
Masuk sehari-hari untuk mendapatkan item selama 14 hari! LevelUp untuk Lv
29 dan periksa imbalan server baru.
Masuk selama 7 hari berturut-turut menerima kartu epik Cao cao.
Ikuti Quests
Ikuti tugas lengkap untuk mendapatkan exp tinggi dan peralatan langka. Jika
Anda mencapai level 35, Anda bisa mendapatkan sayap Anda! Anda dapat
mencapai level 35 dalam waktu oleh auto-pathing.


Biodata KI Hajar Harjo Utomo

Biodata KI Hajar Harjo Utomo Pendiri SH
Terima kasih semoga Biografi Biodata dan Profil KI Hajar Harjo Utomo
nahhh para pengikut SH seharusnya tau sejarah nya biar ngak sesat dan silat di
jadikan seperti Geng Motor yang seolah olah banyak teman dan sudah bisa bela
diri dipakai untuk Tawuran kesombongan di sana sini untuk cari musuh dengan
Perguruan silat lainya. saya yakin pasti bapak pendiri kita Ini akan kecewa berat
dengan ulah anggota SH yang tidak dipakai dengan seestinya..?
Sejarah singkat KI Hajar Harjo Utomo
Sejarah singkat Ki
Hajar Hardjo
Oetomo sangat
diperlukan bagi para
kadang PSHT .
Bukan hanya
sekedar menambah
wawasan
pengetahuan,
melainkan juga bahan
renungan guna
meyakini kebaikan
dan kebenaran ajaran
luhur PSHT .
Jiwa patriotisme yang
tinggi ditunjukkan
oleh Ki Hadjar
Hardjo Oetomo,
salah seorang
Saudara Tertua Setia Hati, dengan bantuan teman-temannya dari Pilang
Bango, Madiun dengan berani menghadang kereta api yang lewat membawa
tentara Belanda atau mengangkut perbekalan militer. Penghadangan, pelemparan,
dan perusakkan yang terjadi berulang-ulang sampai akhirnya ia ditangkap PID
Belanda dan mendapat hukuman kurungan di penjara Cipinang dan dipindahkan
ke Padang, Sumatera Barat. Setelah dibebaskan, Ki Hadjar Hardjo Oetomo
yang telah mendirikan Setia Hati Pencak Sport Club yang kemudian
mengaktifkan kembali perguruannya sampai akhirnya berkembang dengan nama
Persaudaraan Setia Hati Terate.
Persaudaraan Setia Hati Terate dalam perkembangannya dibesarkan oleh RM
Imam Koesoepangat murid dari Mohammad Irsyad kadhang (saudara) Setia
Hati Pencak Sport Club (SH PSC) yang merupakan murid dari Ki Hadjar
Hardjo Oetomo.
Sebelum menjadi kadhang SH dan mendirikan SH PSC, Ki Hadjar Hardjo
Oetomo magang sebagai guru di SD Banteng Madiun. Tidak betah menjadi
guru, bekerja di Leerling Reambate di SS (PJKA) Bondowoso, Panarukan
dan Tapen. Tahun 1906 keluar dari PJKA dan bekerja menjadi Mantri Pasar
Spoor Madiun di Mlilir dengan jabatan terakhir sebagai Ajudan Opsioner Pasar
Mlilir, Dolopo, Uberan dan Pagotan (wilayah selatan Madiun). Pada tahun 1916
bekerja di pabrik gula Redjo Agung Madiun. Tahun 1917 masuk menjadi
saudara SH dan dikecer langsung oleh Ki Ngabei Soerodiwirjo, pendiri
Persaudaran Setia Hati. Pada tahun ini bekerja di stasiun kereta api Madiun
hingga menjabat Hoof Komisaris. Tahun 1922 bergabung dengan Sarekat Islam
dan mendirikan Setia Hati Pencak Sport Club di Desa Pilangbango, Madiun,
yang kemudian berkembang sampai ke daerah Nganjuk, Kertosono, Jombang,
Ngantang, Lamongan, Solo, dan Yogyakarta.
Tahun 1925, ditangkap oleh Pemerintah Belanda dan dipenjara di Cipinang,
kemudian dipindahkan ke Padang, Sumatra Barat selama 15 tahun. SH PSC
dibubarkan Belanda karena terdapat nama "pencak". Setelah pulang dari masa
tahanan mengaktifkan kembali SH PSC dan untuk menyesuaikan keadaan, kata
"pencak" pada SH PSC menjadi "pemuda". Kata "pemuda" semata-mata hanya
untuk mengelabui Belanda agar tidak dibubarkan. Bertahan sampai tahun 1942
bersamaan dengan datangnya Jepang ke Indonesia.
Tahun 1942, atas usul saudara SH PSC Soeratno Soerengpati tokoh pergerakan
Indonesia Muda, nama SH Pemuda Sport Club diubah menjadi Setia Hati
Terate. Pada waktu itu SH Terate bersifat perguruan tanpa organisasi.
Tahun 1948, atas prakarsa Soetomo Mengkoedjojo, Darsono,dan lain-lain
mengadakan konferensi di rumah Ki Hadjar Hardjo Oetomo di desa
Pilangbango, Madiun. Hasil konferensi menetapkan Setia Hati Terate yang
dulunya bersifat perguruan diubah menjadi organisasi Persaudaraan Setia Hati
Terate dengan diketuai oleh Oetomo Mangkoewidjojo dengan wakilnya
Darsono. Kemudian secara berturut-turut:
• Tahun 1950, Ketua Pusat oleh Mohammad Irsyad.
• Tahun 1974, Ketua Pusat oleh RM Imam Koesoepangat.
• Tahun 1977-1984, Ketua Dewan Pusat oleh RM Imam Koesoepangat dan
Ketua Umum Pusat oleh Badini.
• Tahun 1985, Ketua Dewan Pusat oleh RM Imam Koesoepangat dan
Ketua Umum Pusat oleh Tarmadji Boedi Harsono.
• Tahun 1988, Ketua Dewan Pusat RM Imam Koesoepangat meninggal
dunia dan PSHT dipimpin oleh Ketua Umum Tarmadji Boedi Hardjono
sampai sekarang.
Untuk menjadi saudara pada Persaudaraan Setia Hati "Terate" ini, sebelumnya
seseorang itu terlebih dahulu harus mengikuti pencak silat dasar yang dimulai dari
sabuk hitam, merah muda, hijau dan putih kecil. Pada tahap ini seseorang
tersebut disebut sebagai siswa atau calon saudara.
Selama dalam proses latihan pencak silat, seorang pelatih/warga (saudara SH)
juga memberikan pelajaran dasar ke-SH-an secara umum kepada para siswa.
Setelah menamatkan pencak silat dasar tersebut, seseorang yang dianggap sebagai
warga atau saudara SH adalah apabila ia telah melakukan pengesahan yang
dikecer oleh Dewan Pengesahan. Dewan pengesahan ini termasuk saudara SH
yang "terbaik dari yang terbaik" yang dipilih melalui musyawarah saudara-saudara
SH. Proses kecer tersebut berlangsung pada bulan Syura. Adapun sarat yang
harus disediakan dalam pengeceran antara lain: Ayam jago, mori, pisang, sirih,
dan lain sebagainya sarat-sarat yang telah ditentukan.
Dalam proses pengeceran ini, kandidat diberi pengisian dan gemblengan jasmani
dan rohani dan ilmu ke-SH-an serta petuah-petuah, petunjuk-petunjuk secara
mendalam dan luas. Saudara SH yang baru disahkan tersebut, dalam tingkatan
ilmu disebut sebagai saudara tingkat I (erste trap). Pada Persaudaraan Setia
Hati Terate juga dibagi dalam tiga jenis tingkatan saudara yaitu saudara SH
Tingkat I (ester trap), Tingkat II (twede trap), tingkat III (derde trap).
Pada Persaudaraan Setia Hati Terate diajarkan 36 jurus pencak silat yang
merupakan warisan dari Ki Ngabei Soerodiwirjo di erste trap serta pelajaran
ilmu ke-SH-an yang dapat diperoleh pada tingkatan twede trap dan derde trap.
Jurus-jurus tersebut merupakan ramuan dari beberapa aliran pencak silat yang
berada di nusantara, di antaranya dari Jawa Barat, Betawi (Jakarta), dan
Minangkabau.
Khadang SH Terate tersebar di seluruh wilayah Indonesia dan di beberapa
negara seperti Belanda, Perancis, Belgia, Jerman, Amerika Serikat, Australia,
Malaysia, Singapura, Vietnam, Brunei Darussalam. Secara administratif mulai
dirintis pencatatan jumlah saudara pada tahun 1986. Sehingga jumlah saudara
mulai tahun 1986 - 1999 sebanyak 108.267

Kamis, 29 September 2016

Kata kata mutiara jawa

KATA-KATA MUTIARA JAWA
1. “Tansah ajeg mesu budi lan raga nganggo cara
ngurangi mangan lan turu”. Artinya Kurangi
makan dan tidur yang berlebihan agar kesehatan
kita senantiasa terjaga.
2. “Kawula mung saderma, mobah-mosik kersaning
Hyang sukmo”. Artinya Lakukan yang kita bisa,
setelahnya serahkan kepada Tuhan.
3. “Ambeg utomo, andhap asor”. Artinya Selalu
menjadi yang utama tapi selalu rendah hati.
4. “Ora kena nglarani”. Artinya Jangan melukai
orang lain.
5. “Golek sampurnaning urip lahir batin lan golek
kusumpurnaning pati”. Artinya Kita bertanggung
jawab untuk mencari kesejahteraan hidup di dunia
dan akhirat.
6. “Ala lan becik iku gegandhengan, Kabeh kuwi
saka kersaning Pangeran”. Artinya Kebaikan dan
kejahatan ada bersama-sama, itu semua adalah
kehendak Tuhan.
7. “Manungsa mung ngunduh wohing pakarti”.
Artinya Kehidupan manusia baik dan buruk adalah
akibat dari perbuatan manusia itu sendiri.
8. “Narimo ing pandum”. Artinya Menerima segala
rintangan dengan ikhlas.
9. “Adigang, adigung, adiguno “. Artinya jaga
kelakuan, jangan somobong dengan kekuatan,
kedudukan, ataupun latarbelakangmu.
10. “Urip kang utama, mateni kang sempurna”. Artinya
Selama hidup kita melakukan perbuatan baik
maka kita akan menemukan kebahagiaan di
kehidupan selanjutnya.
11. “Mohon, mangesthi, mangastuti, marem”. Artinya
Selalu meminta petunjuk Tuhan untuk
meyelaraskan antara ucapan dan perbuatan agar
dapat berguna bagi sesama.
12. “Alam iki sejatining Guru”. Artinya Alam adalah
guru yang sejati.
13. “Gusti iku cedhak tanpa senggolan, adoh tanpa
wangenan”. Artinya Tuhan itu dekat meski kita
tubuh kita tidak dapat menyentuhnya dan akal kita
dapat menjangkaunya.
14. “Memayu hayuning pribadi; memayu hayuning
kulawarga; memayu hayuning sesama; memayu
hayuning bawana”. Artinya berbuat baik bagi diri
sendiri, keluarga, sesama manusia, makhluk hidup
dan seluruh dunia.
15. “Natas, nitis, netes”. Artinya Dari Tuhan kita ada,
bersama Tuhan kita hidup, dan bersatu dengan
Tuhan kita kembali.
16. “Aja mbedakake marang sapadha-padha”. Artinya
Hargai perbedaan, jangan membeda-bedakan
sesama manusia.
17. “Rela lan legawa lair trusing batin”. Artinya Ikhlas
lahir batin.
Kata Kata Bijak Bahasa Jawa diatas adalah kumpulan
petuah-petuah da nasehat-nasehatdari para pendahulu
kita kepada generasi yang sekarang. Kami berharap
semoga artikel mengenai kata-kata bijak bahasa jawa ini
bsia bermanfaat untuk anda semua.

Ashter1922


Kata kata mutiara PSHT 1922

semua tentang psht

Kamis, 29 Desember 2011

kata mutiara psht

Mohon dapat dipahami,hayati dan terapkan dalam
kehidupan sehari-hari
Ngluruk Tanpa Bala, Menang Tanpa Ngasorake,
Sekti Tanpa Aji-Aji, Sugih Tanpa Bandha  (Berjuang
tanpa perlu membawa massa; Menang tanpa
merendahkan atau mempermalukan; Berwibawa tanpa
mengandalkan kekuasaan, kekuatan; kekayaan atau keturunan; Kaya tanpa
didasari kebendaan)
Datan Serik Lamun Ketaman, Datan Susah Lamun Kelangan  (Jangan
gampang sakit hati manakala musibah menimpa diri; Jangan sedih manakala
kehilangan sesuatu).
Sepi ing Pamrih Rame ing Gawe, Banter tan Mbancangi, Dhuwur tan
Ngungkuli (Bekerja keras dan bersemangat tanpa pamrih; Cepat tanpa harus
mendahului; Tinggi tanpa harus melebihi)
Aja Gumunan, Aja Getunan, Aja Kagetan, Aja Aleman (Jangan mudah
terheran-heran; Jangan mudah menyesal; Jangan mudah terkejut-kejut; Jangan
mudah kolokan atau manja).
Sepira gedhining sengsara yen tinampa among dadi coba (seberat apapun
cobaan yang diterima manusia jika dijalani dengan lapang dada akan diperoleh
hikmah yang tidak terkira.)
Sak apik-apike wong yen aweh pitulungan kanthi dhedhemitan (Sebaik-baiknya
manusia jika memberikan pertolongan dengan ikhlas tanpa pamrih dan tidak
perlu diketahui orang lain).
Aja waton ngomong ning ngomong kang ngango waton (jangan suka berbuat
jelek pada sesama berbuatlah kebajikan pada sesama).
Aja seneng gawe ala ing liyan, apa alane gawe senenge liyan (jangan suka
mencelakakan orang lain, tidak ada jeleknya membuat senang orang lain).
Aja sok rumangsa bisa, nanging sing bisa rumangsa (jangan merasa diri paling
super, tapi sadar diri dan sadar akan keberadaan orang lain).
Ngundhuh wohing pakarti, sapa nandur bakal ngundhuh (segala darma pasti
akan berubah, apapun perbuatan yang kita lakukan pasti akan kembali pada diri
kita sendiri).
Aja Ketungkul Marang Kalungguhan, Kadonyan lan Kemareman (Janganlah
terobsesi atau terkungkung oleh keinginan untuk memperoleh kedudukan,
kebendaan dan kepuasan duniawi).
Aja Milik Barang Kang Melok, Aja Mangro Mundak Kendo Artine (Jangan
tergiur oleh hal-hal yang tampak mewah, cantik, indah; Jangan berfikir mendua
agar tidak kendor niat dan kendor semangat)

Selasa, 27 September 2016

Kenangan pendadaran 2016


SELAMA MATAHARI MASIH TERBIT DARI TIMUR, SELAMA BUMI MASIH DIHUNI MANUSIA, SELAMA ITU PULA PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE AKAN TETAP JAYA ABADI SELAMANYA.
SHORENK BORNEO SINCE 2016


Kamis, 22 September 2016

Sejarah singkat PSHT

pusat seni beladiri
tempat berbagi ilmu tentang seni beladiri.
Sejarah Singkat Persaudaraan Setia Hati Terate
SEJARAH PSHT
SELAMA MATAHARI MASIH TERBIT DARI TIMUR,
SELAMA BUMI MASIH DIHUNI MANUSIA SELAMA ITU
PULA PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE AKAN
TETAP JAYA ABADI SELAMANYA
“KI HADJAR HARDJO OETOMO” Pendiri Persaudaraan Setia
Hati Terate.
Sejarah Persaudaraan Setia Hati
Pada tahun 1903, bertempat di Kampung Tambak Gringsing, Surabaya, Ki
Ngabeni Surodiwirjo membentuk persaudaraan yang anggota keluarganya
disebut “Sedulur Tunggal Ketjer”, sedangkan permainan pencak silatnya
disebut “Djojo Gendilo”
Tahun 1912, Ki Ngabeni Surodiwirjo berhenti bekerja karrena merasa
kecewa disebabkan seringkali atasannya tidak menepati janji. Selain itu suasana
mulai tidak menyenangkan karena pemeintah Hindia Belanda menaruh curiga;
mengingat beliau pernah melempar seorang pelaut Belanda ke sungai dan
beliau telah membentuk perkumpulan pencak silat sebagai alat pembela diri,
ditambah pula beliau adalah seorang pemberani, Pemerintah Hindia Belanda
mulai kwatir, beliau akan mampu membentuk kekuatan bangsa Indonesia dan
menentang mereka. Setelah keluar dari pekerjaannya, beliau pergi ke Tegal.
Tahun 1914, Ki Ngabehi Surodiwirjo kembali ke Surabaya dan bekerja di
Djawatan Kereta Api Kalimas, dan tahun 1915 pindah ke bengkel Kereta
Api Madiun. Disini beliau mengaktifkan lagi Persaudaraan yang telah
dibentuk di Surabaya, yaitu “Sedulur Tunggal Ketjer”, hanya pencak silatnya
sekarang disebut “Djojo Gendilo Tjipto Muljo”. Sedangkan pada tahun 1917,
nama – nama tersebut disesuaikan denngan keadaan zaman diganti menjadi
nama “Perssaudaan Setia Hati”
Ki Hadjar Hardjo Oetomo
Salah satu murud Ki Ngabehi Surodiwirjo yang militan dan cukup tangguh,
yaitu Ki Hadjar Hardjo Oetomo mempunyai pendapat perlunya suatu
organisasi untuk mengatur dan menertibkan personil maupun materi pelajaran
Setia Hati, untuk itu beliau meohon doa restu kepada Ki Ngabehi
Surodiwirjo. Ki Ngabehi Surodiwirjo memberi doa restu atas maksud
tersebut., karena menurut pendapat beliau hal – hal seperti itu adalah tugas
dan kewajiban anak muridnya, sedangkan tugas beliau hanyalah “menurunkan
ilmu SH”. Selain itu Ki Ngabehi Surodiwirjo berpesan kepada Ki Hadjar
Hardjo Oetomo agar jangan memakai nama SH dahulu.
Setelah mendapat ijin dari Ki Ngabehi Surodiwirjo, Ki Hadjar Hardjo
Oetomo pada tahun 1922 mengembangkan ilmu SH dengan nama Pencak
Silat Club (P. S. C).
Karena Ki hadjar Hardjo Oetomo adalah orang SH, dan ilmu yang
diajarkan adalah ilmu SH, maka lama – kelamaan beliau merasa kurang sreg
mengembangkan ilmu SH dengan memakai nama lain, bukan nama SH.
Kembali beliau menghadap Ki Ngabehi Surodiwirjo menyampaikan uneg –
unegnya tersebut dan sekalian mohon untuk diperkenankan memakai nama
SH dalam perguruannya. Oleh Ki Ngabehi Surodiwirjo maksud beliau
direstui, dengan pesan jangan memakai nama SH saja, agar ada bedanya.
Maka Pencak Silat Club oleh Ki Hadjar Hardjo Oetomo diganti dengan
nama “SETIA HATI MUDA” (S. H. M).
Peranan Ki Hadjar Hardjo Oetomo Sebagai Perintis Kemerdekaan
Ki Hadjar Hardjo Oetomo mengembangkan ilmu SH di beberapa perguruan
yang ada pada waktu antara lain perguruan Taman Siswo, Perguruan Boedi
Oetomo dan lain – lain. Dalam mengajarkan ilmu SH beliau diantaranya
adalah menamakan suatu sikap hidup, ialah “kita tidak mau menindas orang
lain dan tidak mau ditindas oleh orang lain”. Walaupun pada waktu itu setiap
mengadakan latihan tidak bisa berjalan lancar, karena apabila ada patroli
Belanda lewat mereka segera bersembunyi; tetapi dengan dasar sikap hidup
tersebut murid – murid beliau akhirnya menjadi pendekar – pendekar bangsa
yang gagah berani dan menentang penjajah kolonialisme Belanda.
Dibandingkan keadaan latihan masa lalu yang berbeda dengan keadaan latihan
saat ini, seharusnya murid – murid SH lebih baik mutu dan segalanya dari
pada murid – murid SH yang lalu. Melihat sepak terjang murid – murid Ki
Hadjar Hardjo Oetomo yang dipandang cukup membahayakan, maka
Belanda segera menangkap Ki Hadjar Hardjo Oetomo bersama beberapa
orang muridnya, dan selanjutnya dibuang ke Digul. Pembuangan Ki Hadjar
Hadjo Oetomo ke Digul berlangsung sampai dua kali, karena tidak jera –
jeranya beliau mengobarkan semangat perlawanan menentang penjajah.
Selain membuang Ki Hadjar hardjo Oetomo ke Digul, Pemerintah Hindia
Belanda yang terkenal dengan caranya yang licik telah berusaha memolitisir
SH Muda dengan menjuluki SHM bukan SH Muda, melainkan SH Merah;
Merah disini maksudnya adalah Komunis. Dengan demikian pemerintah
Belanda berusaha menyudutkan SH dengan harapan SH ditakuti dan dibenci
oleh masyarakat dan bangsa Indonesia. Menanggapi sikap penjajah Belanda
yang memolitisir nama SH Muda dengan nama SH Merah, maka Ki Hadjar
Hardjo Oetomo segera merubah nama SH Muda menjadi “Persaudaan Setia
Hati Terate” hingga sampai sekarang ini.
Melihat jasa – jasa Ki Hadjar Hardjo Oetomo tersebut, maka pemerintah
Indonesia mengakui beliau sebagai “Pahlawan Perintis Kemerdekaan” , dan
memberikan uang pensiun setiap bulan sebesar Rp. 50.000,00 yang
diterimakan kepada isteri beliau semasa masih hidup.
Setelah meninggal dunia, beliau dimakamkan di makam “Pilangbango”, yang
terlatak di sebelah Timur Kotamadya Madiun, dari Terminal Madiun menuju
ke arah Timur. Beliau mempunyai 2 (dua) orang putra, yaitu seorang putri
yang diperisteri oleh bapak Gunawan, dan Seorang putra yang bernama bapak
“Harsono” sekarang berkediaman di jalan Pemuda no. 17 Surabaya. Ibu
Hardjo Oetomo meninggal pada bulan September 1986 di tempat
kediamannya, di desa Pilangbango Madiun.
Rumah beliau, oleh Bapak Harsono dihibahkan kepada Persaudaraan Setia
Hati Terate pada akhir tahun 1987 dengan harga Rp. 12,5 juta. Rencana
Pengurus Pusat, bekas rumah kediaman pendiri Persaudaraan SH Terate
tersebut akan dipugar menjadi “Museum SH Terate” agar generasi penerus
bisa menyaksikan peninggalan pendahulu – pendahulu kita sejak berdiri
sampai dengan perkembangannya saat ini.
Akhir kata, sebelum kita menutup bacaan ini sebagai rasa hormat dan rasa
kasih kita terhadap beliau berdua, marilah kita berdoa dalam bahasa kita
masing – masing.