Biodata KI Hajar Harjo Utomo Pendiri SH
Terima kasih semoga Biografi Biodata dan Profil KI Hajar Harjo Utomo
nahhh para pengikut SH seharusnya tau sejarah nya biar ngak sesat dan silat di
jadikan seperti Geng Motor yang seolah olah banyak teman dan sudah bisa bela
diri dipakai untuk Tawuran kesombongan di sana sini untuk cari musuh dengan
Perguruan silat lainya. saya yakin pasti bapak pendiri kita Ini akan kecewa berat
dengan ulah anggota SH yang tidak dipakai dengan seestinya..?
Sejarah singkat KI Hajar Harjo Utomo
Sejarah singkat Ki
Hajar Hardjo
Oetomo sangat
diperlukan bagi para
kadang PSHT .
Bukan hanya
sekedar menambah
wawasan
pengetahuan,
melainkan juga bahan
renungan guna
meyakini kebaikan
dan kebenaran ajaran
luhur PSHT .
Jiwa patriotisme yang
tinggi ditunjukkan
oleh Ki Hadjar
Hardjo Oetomo,
salah seorang
Saudara Tertua Setia Hati, dengan bantuan teman-temannya dari Pilang
Bango, Madiun dengan berani menghadang kereta api yang lewat membawa
tentara Belanda atau mengangkut perbekalan militer. Penghadangan, pelemparan,
dan perusakkan yang terjadi berulang-ulang sampai akhirnya ia ditangkap PID
Belanda dan mendapat hukuman kurungan di penjara Cipinang dan dipindahkan
ke Padang, Sumatera Barat. Setelah dibebaskan, Ki Hadjar Hardjo Oetomo
yang telah mendirikan Setia Hati Pencak Sport Club yang kemudian
mengaktifkan kembali perguruannya sampai akhirnya berkembang dengan nama
Persaudaraan Setia Hati Terate.
Persaudaraan Setia Hati Terate dalam perkembangannya dibesarkan oleh RM
Imam Koesoepangat murid dari Mohammad Irsyad kadhang (saudara) Setia
Hati Pencak Sport Club (SH PSC) yang merupakan murid dari Ki Hadjar
Hardjo Oetomo.
Sebelum menjadi kadhang SH dan mendirikan SH PSC, Ki Hadjar Hardjo
Oetomo magang sebagai guru di SD Banteng Madiun. Tidak betah menjadi
guru, bekerja di Leerling Reambate di SS (PJKA) Bondowoso, Panarukan
dan Tapen. Tahun 1906 keluar dari PJKA dan bekerja menjadi Mantri Pasar
Spoor Madiun di Mlilir dengan jabatan terakhir sebagai Ajudan Opsioner Pasar
Mlilir, Dolopo, Uberan dan Pagotan (wilayah selatan Madiun). Pada tahun 1916
bekerja di pabrik gula Redjo Agung Madiun. Tahun 1917 masuk menjadi
saudara SH dan dikecer langsung oleh Ki Ngabei Soerodiwirjo, pendiri
Persaudaran Setia Hati. Pada tahun ini bekerja di stasiun kereta api Madiun
hingga menjabat Hoof Komisaris. Tahun 1922 bergabung dengan Sarekat Islam
dan mendirikan Setia Hati Pencak Sport Club di Desa Pilangbango, Madiun,
yang kemudian berkembang sampai ke daerah Nganjuk, Kertosono, Jombang,
Ngantang, Lamongan, Solo, dan Yogyakarta.
Tahun 1925, ditangkap oleh Pemerintah Belanda dan dipenjara di Cipinang,
kemudian dipindahkan ke Padang, Sumatra Barat selama 15 tahun. SH PSC
dibubarkan Belanda karena terdapat nama "pencak". Setelah pulang dari masa
tahanan mengaktifkan kembali SH PSC dan untuk menyesuaikan keadaan, kata
"pencak" pada SH PSC menjadi "pemuda". Kata "pemuda" semata-mata hanya
untuk mengelabui Belanda agar tidak dibubarkan. Bertahan sampai tahun 1942
bersamaan dengan datangnya Jepang ke Indonesia.
Tahun 1942, atas usul saudara SH PSC Soeratno Soerengpati tokoh pergerakan
Indonesia Muda, nama SH Pemuda Sport Club diubah menjadi Setia Hati
Terate. Pada waktu itu SH Terate bersifat perguruan tanpa organisasi.
Tahun 1948, atas prakarsa Soetomo Mengkoedjojo, Darsono,dan lain-lain
mengadakan konferensi di rumah Ki Hadjar Hardjo Oetomo di desa
Pilangbango, Madiun. Hasil konferensi menetapkan Setia Hati Terate yang
dulunya bersifat perguruan diubah menjadi organisasi Persaudaraan Setia Hati
Terate dengan diketuai oleh Oetomo Mangkoewidjojo dengan wakilnya
Darsono. Kemudian secara berturut-turut:
• Tahun 1950, Ketua Pusat oleh Mohammad Irsyad.
• Tahun 1974, Ketua Pusat oleh RM Imam Koesoepangat.
• Tahun 1977-1984, Ketua Dewan Pusat oleh RM Imam Koesoepangat dan
Ketua Umum Pusat oleh Badini.
• Tahun 1985, Ketua Dewan Pusat oleh RM Imam Koesoepangat dan
Ketua Umum Pusat oleh Tarmadji Boedi Harsono.
• Tahun 1988, Ketua Dewan Pusat RM Imam Koesoepangat meninggal
dunia dan PSHT dipimpin oleh Ketua Umum Tarmadji Boedi Hardjono
sampai sekarang.
Untuk menjadi saudara pada Persaudaraan Setia Hati "Terate" ini, sebelumnya
seseorang itu terlebih dahulu harus mengikuti pencak silat dasar yang dimulai dari
sabuk hitam, merah muda, hijau dan putih kecil. Pada tahap ini seseorang
tersebut disebut sebagai siswa atau calon saudara.
Selama dalam proses latihan pencak silat, seorang pelatih/warga (saudara SH)
juga memberikan pelajaran dasar ke-SH-an secara umum kepada para siswa.
Setelah menamatkan pencak silat dasar tersebut, seseorang yang dianggap sebagai
warga atau saudara SH adalah apabila ia telah melakukan pengesahan yang
dikecer oleh Dewan Pengesahan. Dewan pengesahan ini termasuk saudara SH
yang "terbaik dari yang terbaik" yang dipilih melalui musyawarah saudara-saudara
SH. Proses kecer tersebut berlangsung pada bulan Syura. Adapun sarat yang
harus disediakan dalam pengeceran antara lain: Ayam jago, mori, pisang, sirih,
dan lain sebagainya sarat-sarat yang telah ditentukan.
Dalam proses pengeceran ini, kandidat diberi pengisian dan gemblengan jasmani
dan rohani dan ilmu ke-SH-an serta petuah-petuah, petunjuk-petunjuk secara
mendalam dan luas. Saudara SH yang baru disahkan tersebut, dalam tingkatan
ilmu disebut sebagai saudara tingkat I (erste trap). Pada Persaudaraan Setia
Hati Terate juga dibagi dalam tiga jenis tingkatan saudara yaitu saudara SH
Tingkat I (ester trap), Tingkat II (twede trap), tingkat III (derde trap).
Pada Persaudaraan Setia Hati Terate diajarkan 36 jurus pencak silat yang
merupakan warisan dari Ki Ngabei Soerodiwirjo di erste trap serta pelajaran
ilmu ke-SH-an yang dapat diperoleh pada tingkatan twede trap dan derde trap.
Jurus-jurus tersebut merupakan ramuan dari beberapa aliran pencak silat yang
berada di nusantara, di antaranya dari Jawa Barat, Betawi (Jakarta), dan
Minangkabau.
Khadang SH Terate tersebar di seluruh wilayah Indonesia dan di beberapa
negara seperti Belanda, Perancis, Belgia, Jerman, Amerika Serikat, Australia,
Malaysia, Singapura, Vietnam, Brunei Darussalam. Secara administratif mulai
dirintis pencatatan jumlah saudara pada tahun 1986. Sehingga jumlah saudara
mulai tahun 1986 - 1999 sebanyak 108.267
Tidak ada komentar:
Posting Komentar